Minggu, 10 November 2013

Ampas Kopinya


Aku suka kopi. Alasannya sederhana. Karena seseorang yang kusuka sangat menyukai kopi. Tiada hari tanpa kopi. Bahkan adikku saja sudah bosan melihatku meminum kopi. Tapi itulah aku, takkan pernah bosan meminumnya. Tapi rasa kopi itu tak lagi sama. Pahit. Sejak dia kembali lagi ke Indonesia, dia berubah. Kini dia telah berkeluarga. Sedangkan aku? Aku hanya menunggu dan menanti cinta yang lain. Hei, aku tak menyesal pernah mengenalinya. Walaupun aku hanya dianggap 'ampas' dalam kopi luwaknya. Tapi aku dan dia pernah bersama kan?

Walaupun dia telah membuangku tetapi tetap saja aku tetap menjadi bagian dari kopinya.
Aku adalah ampas 'kopi' nya.


*Tidak diikutsertakan dalam #FF100Kata  :((

Tidak ada komentar:

Posting Komentar